PINOQQ || Siapa yang tidak tau permainan catur? Ya, permainan ini cukup terkenal dikanca internasional dan tidak sedikit yang menggemari permainan ini. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun suka dan gemar dengan permainan catur. Namun sayangnya banyak diantara mereka yang hanya sekedar memainkannya saja. Bahkan ada yang memainkan catur, tetapi kurang tau prinsip dan strategi catur itu sendiri. Untuk itu, saya kali ini akan membagi-bagi sedikit pengetahuan saya mengenai prinsip dan triknya catur itu sendiri. Berikut penjelasannya...
1. Kontrollah Petak Pusat Biasanya yang palin utama adalah petak d4, e4, d5, e5. Biasanya lalu lintas permainan harus melangkah melalui petak pusat. Jika anda mampu mengontrol petak pusat, anda akan lebih banyak memiliki kebebasan untuk menjalankan rencana yang sudah kita rencanakan dibandingkan dengan lawan anda, karena buah anda akan mempunyai jangkauan dan kekuatan yang lebih banyak dari petak pusat.
2. Tempatkan Satu Pion Atau Lebih Di Pusat Hal ini akan membantu untuk memudahkan anda mengontrol petak pusat. Salah satu cara mengontrol petak pusat adalah dengan menempatkannya pion, karena pion adalah buah yang paling sulit untuk diusir dan paling dibenci lawan.
3. Mulai Dengan Melangkahkan Pion Pusat Dua Langkah Ke Depan Hal ini akan membuat pion samping (atau “sayap”) anda menyatu sehingga raja mempunyai tempat aman untuk rokade pada tahap selanjutnya. Hal ini disarankan karena pembukaan pion pusat mudah untuk dimainkan dan dimengerti. Pecatur pemula harus paham dengan hal ini. Ini bukan berarti pembukaan pion sayap jelek, namun untuk pecatur pemula lebih bagus.
4. Buat Langkah Pion Seperlunya Dalam Pembukaan Hal ini dilakukan agar efektif dalam mengembangkan perwira atau seperlunya untuk alasan pertahanan. Biasanya tidak lebih dari empat pion dalam pembukaan tahap awal. Tahap akhir pembukaan biasanya dianggap selesai ketika semua perwira dianggap selesai dan raja telah rokade (baca juga:BERBAGI TRIK (OPENING) PERMAINAN CATUR).
5. Usahakan Semua Perwira Berkembang Secepat Mungkin Satu perwira saja tidak bisa berbuat apa-apa sendirian. Pada dasarnya anda tidak bisa berbuat apa-apa sebelum anda melakukan hal ini. Hal ini sangat penting karena juga berperan penting saat menyerang maupun bertahan.
6. Kembangkan Kuda Sebelum Gajah Ingat, “Kuda pinggir gentir”. Itu karena kuda yang berposisi di pinggir hanya menguasai sepetak atau separuhnya dibandingkan kuda yang berposisi di tengah.
7. Lakukan Rokade Awal Demi Keamanan Raja Dan Kembangkan Benteng Biasanya hal ini segera dilakukan setelah mengembangkan kuda dan gajah, terkadang dilakukan sebelum kedua gajah dan kuda ikut bermain, tergantung situasi dan keperluan.
8. Jangan Memindahkan Perwira Dua Kali Dalam Pembukaan Jika itu dilakukan, itu berarti andaa telah menunda perwira lain untuk berkembang dan menunda rokade.
9. Jangan Melangkahkan Menteri Terlalu Awal
Ini karena menteri merupakan perwira yang sangat berharga, maka akan menjadi target yang “empuk” bagi perwira yang lebih kecil. Jika anda membawanya keluar kemungkinan anda akan melangkahkan menteri berkali-kali sehingga perkembangan perwira lain menjadi terhambat, sementara lawan anda telah mengeluarkan para perwiranya.
10. Tempatkan Perwira Anda Di Jalur Terbuka Atau Yang Leluasa Yang dimaksud jalur terbuka yaitu jalur pergerakan perwira yang tidak terhalang oleh pion. Tempatkan gajah di jalur diagonal dan benteng di jalur yang terbuka.
11. Buatlah Perwira Anda Bekerja Sama Cara yang paling umum untuk melakukan hal ini adalah biasanya dengan menggandakan kekuatan perwira seperti menteri dengan peluncur, benteng dengan benteng, kuda dengan kuda, ataupun peluncur dengan pion. Dengan begitu, mereka akan saling mendukung sepanjang diagonal, jalur atau baris yang dimaksud. Dengan cara seperti ini tentu kekuatannya menjadi ganda dan sulit untuk dihancurkan.
12. Gunakan Perwira Yang Lebih Kecil Nilainya Untuk Melindungi Perwira Lainnya Biasanya nilai pion = 1, kuda = 3, gajah = 3, benteng = 5, dan menteri = 9. Saat anda ingin melindungi pion, lindungilah dengan pion juga sehingga membentuk rantaian pion.
13. Hindari Pion Terisolasi Jika Mungkin
Pion terisolasi adalah pion yang tidak bisa dilindungi oleh pion yang berhubungan (karena tidak ada pion di lajur yang berhubungan). Pion terisolasi biasanya terjadi karena adanya pemukulan buah, jadi lihat susunan pion jika ada kesempatan pemukulan buah oleh pion atau perwira lain. Pion terisolasi lemah karena mudah diserang dan harus dipertahankan oleh perwira lain.
14. Usahakan Hindari Pion Tumpuk Pion tumpuk yaitu dua pion dengan warna sama pada lajur yang sama. Pion yang di belakangnya menjadi jelek karena pergerakkannya yang dibatasi oleh pion yang di depannya.
15. Buatlah Langkah Yang Mengandung Ancaman Langkah ini dapat membatasi lawan dalam memilih langkah dan bisa dikatakan anda membuat “serbuan”, yang biasanya membuat lawan anda harus menjawab ancaman anda sebelum memikirkan membuat ancamannya sendiri. Namun, jangan terlena dengan hanya menyerang (memikirkan langkah diri sendiri) sehingga tidak waspada dengan ancaman atau serangan dari lawan. Membuat serbuan atau serangan lebih dahulu dibandingan lawan disebut sebagai memiliki inisiatif.
16. Jangan Membuat Ancaman Tanpa Tujuan Hal ini sering meliputi skak. Skak atau menyerang sesuatu dengan asal saja atau tanpa tujuan yang berarti, tidak memiliki nilai. Jika perwira dalam keadaan terancam dengan mudah bisa menghindar tanpa efek merusak, tak ada manfaat untuk mendahulukan hal itu, jadi bisa disebut ancaman atau langkah tersebut tidak ada gunanya. Melakukan hal ini bahkan bisa memaksa lawan anda membuat langkah bagus yang tentunya akan merepotkan anda sendiri nantinya. Sebagai contoh, mengancam kuda yang di pinggir papan hanya memaksa lawan untuk memindahkannya ke tengah. Hal itu menyebabkan kuda lawan memiliki daerah kontrol yang lebih luas. Tetapi, hal itu akan menjadi bagus jika kuda tersebut terperangkap di sana, dan anda dapat menang jumlah perwira.
17. Bila Unggul Materi Tukarlah Perwira, Namun Jika Kalah Jumlah Perwira Jangan Tukar Perwira Sekali lagi yang ditukar adalah perwira, bukannya pion.
18. Jika Anda Diserang, Cobalah Untuk Menukar Perwira Yang Menyerang
Hal ini dapat bermanfaat untuk anda, karena dapat mengurangi kekuatan serangan lawan anda.
19. Usahakan Jangan Membuat Lemah Pion Di Depan Raja Umumnya ini berarti jangan melangkahkannya kecuali memang diperlukan. Sekali melangkah, pion tersebut akan menjadi target serangan.
20. Jangan Biarkan Perwira Pada Posisi Lepas Yang dimaksud pada posisi lepas yaitu disaat perwira dalam keadaan sendirian atau tidak ada yang menjaganya. Perwira yang lepas akan menjadi target serangan, dan tampaknya akan lebih mudah dipukul lawan dibandingkan dengan perwira yang dijaga perwira lain.
21. Hindari Membuat Lubang Atau Petak Lemah Di Wilayah Anda Lubang adalah petak yang tidak lagi bisa di jaga oleh pion. Karena pion adalah buah yang paling berguna untuk mengancam perwira lain untuk pergi dari petak tertentu. Perwira yang dimaksud yaitu yang dapat menempati lubang itu dan sangat sulit untuk diusir. Dan sangat jelek bila lubang itu di dekat persembunyian raja.
22. Ikut Sertakan Raja Dalam Pertempuran Babak Akhir Setelah bahaya yang umumnya terjadi di babak tengah berakhir selesai dan hanya menyisakan beberapa perwira saja, segera libatkan raja dalam pertempuran dan jangan biarkan raja hanya diam di pojokkan saja. Karena dalam babak akhir, raja akan menjadi perwira yang tangguh. Majukan raja ke papan tengah atau gerakkan raja kemanapun disaat dia dibutuhkan.
